Kejuaraan Catur Beregu Asia (Asian Nations Chess Cup) nomor catur standar (klasik) yang diikuti 13 belas negara, berakhir Sabtu (26/5/2012) di Zao Zhuang, Propinsi Shandong, dengan tim putra maupun putri tuan rumah Cina memborong gelar juara. Dengan demikian Cina akan mewakili benua Asia dalam Kejuaraan Catur Beregu Dunia tahun 2013.
Tim putri Cina 2 juga merebut medali perak, sementara perunggu direbut India. Di bagian putra, perak direbut tim India, sementara perunggunya dikuasai tim Cina 2.
Negara Cina dan India memang super power catur dunia, di mana pecatur nomor satu India GM Viswanathan Anand saat ini juga sedang mempertaruhkan gelar juara dunia di Moskow, Rusia, melawan penantangnya GM Boris Gelfand dari Israel. Juara dunia catur putri saat ini juga dipegang pecatur Cina GM How Yifan.
Tim putra maupun putri Indonesia berada di peringkat ketujuh. Putra diikuti 14 tim, sedang putri diikuti 10 tim. Pada babak terakhir putra menang 3-1 lawan Korea Selatan, sedang tim putri kalah tipis 1,5-2,5 dari Vietnam. Namun Indonesia kebagian satu medali perak di catur standar ini atas nama GM Susanto Megaranto sebagai pemain terbaik kedua putra di papan satu di bawah GM Le Quang Liem dari Vietnam yang merebut medali emas.
Sementara untuk nomor catur kilat putri, selain merebut medali perunggu beregu, para pecatur putri Indonesia juga merebut tambahan 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu, yaitu atas nama MIW Chelsie Monica Sihite sebagai pecatur terbaik di papan tiga dengan rating performance 2493! Perak direbut GMW Guo Qi dari Cina dan perunggu direbut MIW Hoang Thi Nhu Y dari Vietnam.
Satu medali perak dipersembahkan GMW Irene Kharisma Sukandar sebagai pecatur terbaik kedua di papan satu catur kilat putri dengan rating performance 2582. Emasnya direbut MI Batkhuyag Munguntuul dari Mongolia, sementara perunggu diraih GMW Wang Jue dari Cina.
Tambahan satu medali perunggu lainnya dipersembahkan oleh MFW Medina Warda Aulia sebagai pecatur putri terbaik ketiga di papan dua catur kilat putri dengan rating performance 2368. Emas papan tiga ini diraih GMW Ding Yixin dari Cina, sedang peraknya direbut MI Tania Sachdev dari India.
Selain medali, dua pecatur putri Indonesia, MFW Dewi AA Citra meraih norma MIW terakhirnya! Citra yang main di papan empat merebut 4,5 poin dari 8 babak yang ternyata memenuhi persyaratan norma MIW. Norma MIW pertama Citra diraihnya di Biel Open 2011, sedang norma MIW kedua diraihnya di Indonesia Open 2011.
MFW Medina Warda Aula, yang sebetulnya sudah langsung meraih gelar MIW saat menjuarai Kejuaraan Catur ASEAN Women 2011 di Singapura, tapi karena baru akan disahkan pada Kongres FIDE di Olimpiade Catur Istanbul Agustus mendatang, kembali meraih norma MIW di Zao Zhuang ini. Medina merebut 3,5 poin dari tujuh babak, yang ternyata memenuhi persyaratan norma MIW lagi.
Tim Indonesia akan kembali ke Tanah Air lusa 28 Mei 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar