Banyak yang belum tahu jika membunyikan handphone di venue catur SEA Games XXVI yang dilaksanakan di Hotel Swarna Dwipa Palembang, bakal didenda US$ 100.
"Untung saya getarkan. Kan kalau kelupaan bisa kena denda 100 dollar. Ini sudah peraturan di catur internasional," ujar Prima, pengurus Pengprov Percasi Sumatera Selatan sembari menunjukkan ada panggilan di handphonenya, Minggu (13/11/2011).
Peringatan larangan dan denda US 100 dollar itu tertempel di beberapa kaca dalam ruangan pertandingan SEA Games. Meski tidak banyak yang menyaksikan cabang olahraga asah otak ini, namun hal itu juga peringatan juga bagi panpel daerah, LO (Lassion Officer), maupun wartawan yang meliput.
"Bisa-bisa repot, tekor kalau apes lupa matikan HP. Artinya kita harus mengeluarkan uang Rp 900 ribu," ujar seorang wartawan yang meliput di
Hotel Swarna Dwipa ini.
Namun hingga kemarin, menurut panitia yang juga Sekum Pengprov Percasi
Sumsel Mursili belum ada yang terkena denda selama pertandingan digelar.
"Baru ada satu orang yang kemarin HP nya begitu berbunyi langsung dimatikan, tapi langsung diproses dibawa keluar ruangan. Kalau yang ini tadi oficial dari negara asing kami tegur karena tidak sopan mengenakan sandal," ujar Mursili.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar